Apa Itu Penyakit Impotensi
Ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan ketika mengetahui tentang penyakit impotensi dan mengalaminya. Jika Anda menderita penyakit impotensi. Maka akan kesulitan untuk mendapatkan atau mempertahankan ereksi yang cukup kuat atau cukup tahan lama untuk kinerja seksual yang memuaskan.
Penyakit impotensi berbeda dari dorongan seksual yang rendah yang memiliki sedikit ketertarikan pada seks, bahkan jika Anda bisa mendapatkan ereksi dan meskipun itu sangat umum dengan masalah usia bukan konsekuensi faktor dari penuaan yang tidak bisa dihindarkan.

Adapun 2 Penyebab Utama Pada Impotensi
Gairah seksual laki-laki adalah proses kompleks yang melibatkan otak, hormon, emosi, saraf, otot dan pembuluh darah. Impotensi ada karena stress dan masalah kesehatan mental yang dapat menyebabkan atau memperburuk impotensi. Penyebab impotensi dapat dibagi menjadi faktor fisik dan faktor psikologis diantaranya:
• Penyebab Fisik Impotensi
- 1. Penyakit jantung.
- 2. Pembuluh darah tersumbat (atherosclerosis).
- 3. Kolesterol tinggi.
- 4. Tekanan darah tinggi.
- 5. Obat-obatan dengan resep tertentu.
- 6. Alkoholisme dan penyalahgunaan zat lainnya.
- 7. Gangguan tidur.
- 8. Kanker prostat atau perawatan prostat yang membesar.
- 9. Pembedahan atau cedera yang mempengaruhi area panggul (pelvic) atau sumsum tulang belakang.

• Penyebab Psikologik Impotensi
Otak akan memicu serangkaian peristiwa fisik yang menyebabkan ereksi, dengan perasaan kegirangan seksual. Hal-hal yang dapat mengganggu perasaan seksual dan menyebabkan atau memperburuk impotensi termasuk:
- 1. Depresi, kecemasan atau kondisi kesehatan mental lainnya.
- 2. Masalah hubungan karena stress. Komunikasi yang buruk atau masalah lainnya.
- 3. Faktor risiko.
- 4. Seiring bertambahnya usia, ereksi kemungkinan memerlukan waktu yang lebih lama untuk berkembang dan kemungkinan tidak akan sekencang seperti awal.
Ada 4 Gejala Umum Dari Impotensi
Anda kemungkinan akan menderita penyakit impotensi jika secara teratur mengalami:
- • Ketidakmampuan untuk mendapatkan ereksi secara penuh.
- • Kesulitan mempertahankan ereksi diseluruh hubungan seksual.
- • Kegagalan total untuk mencapai ereksi, termasuk tidak adanya ereksi dipagi hari.
- • Penurunan dorongan seks (libido) serta berkurangnya minat seks.

Bagaimana Cara Mendiagnosis Penyakkit Impotensi?
Mendiagnosis impotensi didasarkan pada pemeriksaan fisik serta riwayat gejala. Pemeriksaan menyeluruh pada alat kelamin pria dapat dilakukan sebagai fungsi saraf dan pembuluh darah yang dipasok ke alat kelamin. pemeriksaan rektum (tempat penyimpanan sementara feses) juga dapat menunjukkan jika adanya masalah dengan pasokan saraf ke alat kelamin pria.
Pengujian atau tes darah juga akan dapat membantu untuk menentukan penyakit tertentu seperti diabetes (kencing manis) atau infeksi yang adalah penyebab dari impotensi. Untuk memeriksa adanya sumbatan didalam arteri alat kelamin pria, maka dilakukan pemeriksaan ultrasound yang dapat dilakukan.
Segera Konsultasikan Pada Klinik Utama Apollo

Klinik Apollo adalah Klinik Spesialis Kelamin yang memiliki peralatan medis yang modern, dokter ahli yang berpengalaman dalam bidangnya, serta biaya pengobatan yang terjangkau. Klinik yang bertaraf Internasional, terletak di lokasi yang strategis sehingga mudah di jangkau baik yang berada di Jakarta dan luar kota. memberikan perhatian kepada pasien, dan menempatkan kesehatan pasien sebagai prioritas No 1 dalam melayani pasien.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai kutil kelamin atau penyakit lainnya, hubungi hotline kami 0822-9899-9120.